- Penghakiman Allah itu pasti; pembalasan adalah hak Allah, kita serahkanlah hal itu kepada Tuhan.
- Penghakiman Allah itu benar dan adil; pada saat akhir jaman, Allah juga akan bertindak sebagai hakim dan semua perbuatan manusia akan diadili lalu dihakimi. Bagi orang benar maka upahnya hidup. Untuk orang berdosa upahnya maut atau mati. Nah, tapi kalau begitu sudah seharusnyalah semua manusia itu mati dalam keberdosaannya.
- Penghakiman Allah itu tepat pada waktunya; Allah akan memberi pertolongan tapi bila kita tidak bertobat Dia melakukan penghakiman. Allah selalu memberi kesempatan manusia untuk bertobat dan kembali kepada Allah. Bertobat mengakui semua kesalahan dan berjanji untuk tidak melakukannya kembali.
- Penghakiman Allah itu mengubahkan hidup; Allah melalui kematian Yesus Kristus sesungguhnya telah menanggung upah dari dosa yaitu kematian. Karena Yesus telah mati, kita bisa hidup sekarang, mengusahakan hidup benar dan kudus untuk Tuhan. Tinggal sekarang, semuanya tergantung pada kita. Maukah kita percaya kepada Yesus yang telah menyelamatkan dari dosa? Atau tetap menyangkalnya?
This is default featured slide 1 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
This is default featured slide 2 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
This is default featured slide 3 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
This is default featured slide 4 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
This is default featured slide 5 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
Sunday, April 26, 2020
PENGHAKIMAN ALLAH
Tuesday, May 29, 2018
MENGHADAPI KESUSAHAN / PERGUMULAN (MAZMUR 6:1-11)
Apa yang musti di ingat dalam menghadapi pergumulan serta langkah-langkah keputusan kita?
Tuhan Memberkati.
Sunday, August 20, 2017
DOA PAGI HARI
Wednesday, August 26, 2015
MAZMUR 4:1-9
Monday, August 17, 2015
"Marilah, baiklah kita beperkara! -- firman TUHAN -- Sekalipun dosamu merah seperti kirmizi, akan menjadi putih seperti salju; sekalipun berwarna merah seperti kain kesumba, akan menjadi putih seperti bulu domba." (Yesaya 1:18)
Sunday, August 9, 2015
Thursday, August 6, 2015
(dengan doa – Tuhan pimpin).
Bahagia hanya kita yang tahu.
yang bersedia menerima firman dengan lemah lembut, yaitu firman yang utuh (ketetapan, perintah, janji dan larangan).
# penghujat
“dan banyak lagi hujat yang diucapkan mereka kepada-Nya.” Lukas 22:65,
“dan manusia dihanguskan oleh panas api yang dahsyat, dan mereka menghujat nama Allah yang berkuasa atas malapetaka-malapetaka itu dan mereka tidak bertobat untuk memuliakan Dia” Wahyu 16:9.
# memegahkan diri
“karena orang fasik memuji-muji keinginan hatinya, dan orang yang loba mengutuki dan menista TUHAN.” Mazmur 10:3
# keji
“Tetapi orang-orang penakut, orang-orang yang tidak percaya, orang-orang keji, orang-orang pembunuh, orang-orang sundal, tukang-tukang sihir, penyembah-penyembah berhala dan semua pendusta, mereka akan mendapat bagian mereka di dalam lautan yang menyala-nyala oleh api dan belerang; inilah kematian yang kedua.” Wahyu 21:8;
# serakah
“penuh dengan rupa-rupa kelaliman, kejahatan, keserakahan dan kebusukan, penuh dengan dengki, pembunuhan, perselisihan, tipu muslihat dan kefasikan.” Roma 1:29
# suka melakukan kejahatan terhadap orang lain
“yang bersukacita melakukan kejahatan, bersorak-sorak karena tipu muslihat yang jahat” Amsal 2:14
# membujuk untuk berbuat dosa
“jikalau mereka berkata: "Marilah ikut kami, biarlah kita menghadang darah, biarlah kita mengintai orang yang tidak bersalah, dengan tidak semena-mena; biarlah kita menelan mereka hidup-hidup seperti dunia orang mati, bulat-bulat, seperti mereka yang turun ke liang kubur” Amsal 1:10-14,
# menuruti hawa nafsu
“suka mengkhianat, tidak berpikir panjang, berlagak tahu, lebih menuruti hawa nafsu dari pada menuruti Allah” 2 Timotius 3:4,
# keras kepala dan tegar hati
“Kepada keturunan inilah, yang keras kepala dan tegar hati, Aku mengutus engkau dan harus kaukatakan kepada mereka: Beginilah firman Tuhan ALLAH” Yehezkiel 2:4
# tidak mempedulikan agama
“Manusia akan mencintai dirinya sendiri dan menjadi hamba uang. Mereka akan membual dan menyombongkan diri, mereka akan menjadi pemfitnah, mereka akan berontak terhadap orang tua dan tidak tahu berterima kasih, tidak mempedulikan agama” 2 Timotius 3:2
# selalu merencanakan kejahatan
“Tangan mereka sudah cekatan berbuat jahat; pemuka menuntut, hakim dapat disuap; pembesar memberi putusan sekehendaknya, dan hukum, mereka putar balikkan!” Mikha 7:3
# pembunuh
“penuh dengan rupa-rupa kelaliman, kejahatan, keserakahan dan kebusukan, penuh dengan dengki, pembunuhan, perselisihan, tipu muslihat dan kefasikan.” Roma 1:29
# tidak beribadah kepada Allah
“Yang Mahakuasa itu apa, sehingga kami harus beribadah kepada-Nya, dan apa manfaatnya bagi kami, kalau kami memohon kepada-Nya” Ayub 21:15
# menganiaya
“Oleh karena ia tidak ingat menunjukkan kasih, tetapi mengejar orang sengsara dan miskin dan orang yang hancur hati sampai mereka mati.” Mazmur 109:16
# congkak
“karena dosa mulut mereka adalah perkataan bibirnya, biarlah mereka tertangkap dalam kecongkakannya. Oleh karena sumpah serapah dan dusta yang mereka ceritakan” Mazmur 59:13
# gembira atas kesusahan orang-orang kudus
“dengan fasik mereka mengolok-olok terus, menggertakkan giginya terhadap aku.” Mazmur 35:16
# tidak dapat mengekang diri
“tidak tahu mengasihi, tidak mau berdamai, suka menjelekkan orang, tidak dapat mengekang diri, garang, tidak suka yang baik” 2 Timotius 3:3
# dikuasai oleh keinginan-keinginan dunia
“kesudahan mereka ialah kebinasaan, Tuhan mereka ialah perut mereka, kemuliaan mereka ialah aib mereka, pikiran mereka semata-mata tertuju kepada perkara duniawi” Filipi 3:19
# memperbudak diri untuk berbuat dosa
“tambahan pula mereka mempersembahkan anak-anaknya sebagai korban dalam api dan melakukan tenung dan telaah dan memperbudak diri dengan melakukan yang jahat di mata TUHAN, sehingga mereka menimbulkan sakit hati-Nya” 2 Raja-raja 17:17
“Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.” Roma 12:2.
mereka adalah kaki tangan dunia, kedagingan dan iblis. Mereka beraksi dalam berbagai bentuk, mulai dari teknologi canggih, sampai dengan hal yang sederhana seperti bergosip atau melamun yang mengarahkan kita pada hal yang jahat. Gunakanlah waktu secara bijaksana “karena hari-hari ini adalah jahat” (Efesus 5:15-16).
Roh Kudus yang penolong akan memampukan kita berjalan bersama Tuhan tinggal kita maukah melakukannya.